10 Kamera Compact Terbaik Dengan Format RAW

Format RAW tidak hanya terdapat pada kamera DSLR saja. Kini, para produsen kamera telah menambahkan format RAW pada beberapa kamera compact terbaik di kelasnya.


Seorang fotografer akan selalu menunggu setiap peristiwa yang akan muncul disekelilingnya, seperti kehadiran burung bangau yang tengah menangkap ikan. Seorang fotografer akan tahu apa yang harus dia lakukan ketika peristiwa tersebut terjadi, yaitu mengambil kameranya dan segera menekan tombol shutter. Tetapi, ketika melihat hasilnya yang terjadi adalah foto yang dihasilkan underexposure dan terlihat gelap. Kemudian peristiwa itu hilang begitu saja tidak terekam dengan baik, karena kamera yang digunakannya tidak dilengkapi dengan format RAW.

RAW untuk Semua Kamera


Format RAW biasanya hanya terdapat pada kamera DSLR saja. Hal tersubut sebagai pendukung kebutuhan fotografer profesional dalam mendapatkan foto mentah yang masih dapat dioptimalkan pasca-pemotretan. Kini, format RAW sudah terdapat pada jenis kamera lainnya, seperti mirrorless interchangeable-lens, bridge atau prosumer, kamera compact, bahkan pada smartphone sekalipun. Dengan demikian, para fotografer pemula hingga semi-profesional dapat lebih memaksimalkan karya mereka dengan adanya dukungan RAW, dimana foto yang terkesan gagal atau under dapat tertolong dengan RAW.

File atau foto yang masih berbentuk RAW dalam keadaan mentah atau belum diolah. RAW berisikan informasi yang lebih lengkap tentang warna dan juga kecerahan sebuah hasil foto dan berbeda dengan JPEG pada umumnya. Untuk membuak RAW, ada tools khusus tidak seperti JPEG yang bisa dibuka secara umum dan RAW bisa dikembangkan dan dikreasikan lebih lanjut lagi. Misalnya saja bisa membuat gambar lebih terang tetapi dengan tetap menjaga aturan fotografi yang baik dan tidak berlebihan. Berikut ini 10 kamera compact terbaik dengan format RAW yang dapat Kami sajikan.


Panasonic Lumix DMC-FZ1000 (Sekitar 10 Juta)


Panasonic Lumix DMC-FZ1000 saat ini adalah salah satu kamera prosumer terbaik saat ini yang memiliki 16x zoom dan mempunyak focal length 25-400mm. Aperture lensanya sendiri adalah f2.8-f4 yang mempunyai kemampuan menangkap cahaya yang baik dan mempunyai bokeh yang bagus. Panasonic menanamkan sensor CMOS yang lumayan besar 1 inci dengan resolusi 20 megapixel yang cukup tinggi untuk ukuran kamera prosumer. Dibandingkan dengan sensor standar 1/2.3 sensor yang dipakai lebih besar 4 kali lipat. Karena memiliki kecepatan yang cepat 0.18 detik ketika focal length tele sehingga cocok untuk memotret sport. Pada mode burst speed FZ1000 menghasilkan 9.5 frame per detik dengan dikedua format JPEG maupun RAW setelah 74 shots.

Canon PowerShot G16 (Sekitar 6 Juta)


PowerShot G16 Memiliki ukuran yang sangat kompak dengan bodi alumunium yang kokoh dan tentunya dukungan format RAW. Dengan menggunakan 1.160 dari 1.500 per garis tinggi gambar dengan ISO yang minim menghasilkan foto yang cukup tajam. Hal ini dikarenakan PowerShot G16 dipersenjatai sensor CMOS berukuran 1/1.7 inci dan mempunyak resolusi 12 megapixel. Rentang ISO yang ditawarkan mulai dari 80 hingga 12.800. Lensa built in yang ada pada G16 memiliki aperture f1.8-f2.8, sementara itu focal lengthnya adalah 28-140mm. Terdapat sebuah jendela bidik optic yang cukup praktis dan mudah digunakan. Autofocus yang cepat tidak hanya dalam keadaan cahaya terang namun ketika berada pada ruangan atau tempat yang minim akan cahaya autofocus juga bekerja dengan baik.


10 Kamera Kompak Terbaik dengan RAW Mode


1. Panasonic Lumix DMC-FZ1000

  • Harga (Sekitar) : Rp 11.3 juta
  • Hasil pengujian : Sangat cepat untuk ukuran prosumer, lensa leica yang mampu menangkap cahaya dengan baik dan juga mempunyai detail yang halus dan low noise.
  • Spesifikasi : 20,0 megapixel, ISO 80-25.600, 25-400mm, 3,0 inci, SDXC, 835g

2. Sony Cyber-shot DSC-RX100 III

  • Harga (Sekitar) : Rp 10.7 juta
  • Hasil pengujian : Mengalami peningkatan dari pendahulunya, lebih tajam, rendah noise, dengan viewfinder elektronik beresolusi tinggi menghasilkan gambar yang baik.
  • Spesifikasi : 20.0 megapixel, ISO 125 - 25.600, 24 - 70 mm, 3.0 inci, Memory stick duo, 290g.

3. Sony Cyber-shot DSC-RX10

  • Harga (Sekitar) : Rp 11.9 juta
  • Hasil pengujian : Berkat sensor 1 inci dengan sensor focus utama dan memiliki aperture f2.8, bodi yang kokoh, jendela bidik elektronik.
  • Spesifikasi : 20,0 megapixel, ISO 80 - 25.600, 24 - 200 mm, 3,0 inci, memori stick duo, 820 g.

4. Panasonic Lumix DMC-LX1000

  • Harga (Sekitar) : Rp 10.9 juta
  • Hasil pengujian : Direct keys yang baik, Video UHD, NFC, kecepatan autofocus AF mampu menghasilkan 10 frame per detik pada mode burst, kualitas gambar yang baik.
  • Spesifikasi : 12,7 megapixel, ISO 200 - 25.600, 24 - 75 mm, 3,0 inci, SDXC, 393 g

5. Canon Powershot G7 X

  • Harga (Sekitar) : Rp 10.1 juta
  • Hasil pengujian : Ukuran sensor, intensitas cahaya, G7X mirip dengan RX100 III dengan perbaikan detail dan noise, AF yang cepat, mempunyai ND filter.
  • Spesifikasi : 20,0 megapixel, ISO 125 - 12.800, 24 - 100 mm, 3.0 inci, 302 g.


6. Sony Cyber-shot DSC- RX100 II

  • Harga (Sekitar) : Rp 7.8 juta
  • Hasil pengujian : RX 100 layak dipertimbangkan, kualitas gambar baik, terintegrasi WiFi dan bracket aksesori.
  • Spesifikasi : 20,0 megapixel, ISO 100 - 25600, 28 - 100 mm, Memori stick duo, 28

7. Canon PowerShot G1 X Mark II

  • Harga (Sekitar) : Rp 10 juta
  • Hasil pengujian : Kualitas hampir sama dengan DSLR, dengan harga yang lebih terjangkau
  • Spesifikasi : 13,0 megapixel, ISO 100 - 12800, 24 - 120mm, SDXC, 560g


8. Canon PowerShot G1X

  • Harga (Sekitar) : Rp 7.9 juta
  • Hasil pengujian : Kualitas gambar tinggi, karena sensor besar, noise cukup baik hingga ISO 3200, layar flip, namun masih cukup lambat.
  • Spesifikasi : 14.2 megapixel, ISo 100-12800, 28-112mm, SDXC, 535g


9. Fujifilm X30

  • Harga (Sekitar) : Rp 8.6 juta
  • Hasil pengujian : Resolusi tinggi, viewfinder elektronik, AF cepat, burst mode yang baik, ISO mampu hingga 3200 gambar masih terlihat baik.
  • Spesifikasi : 12 megapixel, ISO 100 - 12800, 28-112mm , 3.0 inci SDXC, 433 g


10. Canon PowerShot G16

  • Harga (Sekitar) : Rp 6.3 juta
  • Hasil pengujian : High end yang meyakinkan dengan warna yang sangat natural, lensa cepat, noise cukup rendah hingga bagus ketika keadaan minim cahaya.
  • Spesifikasi : 12 megapixel, ISO 80 - 12800, 28-140mm, 355g

Subscribe to receive free email updates: