Nikon D750 Gear Berkelas Paling Ditunggu
Masih ingatkah Anda dengan kamera Nikon D700? kamera tersebut cukup fenomenal dan sangat diperhitungkan di kelasnya. Setelah lebih kurang enam tahun keberadaan nikon D700 sebagai kamera pertama Nikon bersensor Full Frame dengan harga ekonomis, belum lama ini Nikon memperkenalkan penerusnya yang dilabel dengan nama Nikon D750. Jauh hari sebelum mengumumkan D750, Nikon juga telah mengumumkan kamera bersensor FX dengan rentang harga yang juga masih terjangkau di kelasnya.
Peningkatan yang paling menonjol dari D750 adalah resolusi yang dua kali lipat dari D700. Kita tahu, Nikon D700 hanya memiliki resolusi 12.0 Megapixel, sementara itu, pada D750 resolusinya telah ditingkatkan menjadi 24.3 Megapixel (sama dengan yang tertanam pada Nikon D610).
Peningkatan lainnya yang cukup signifikan terjadi pada prosesor. Jika dulu D700 menggunakan prosesor Expeed, maka pada D750 telah diperbarui menggunakan prosesor Expeed 4A, dengan ukuran gambar 6016 x 4016. Selain itu, beberapa perubahan terlihat jelas pada bagian body dan layar LCD. Ukuran Nikon D750 secara keseluruhan jauh lebih ringkas, padat, dan ergonomis dengan bobot hanya sekitar 750gr (tanpa lensa). Hal tersebut berbeda jauh dengan D700 yang terlihat besar dan memiliki bobot melebihi 1000gr.
Menawarkan Kualitas dan Fleksibilitas
Secara desain dan tampilan bodi bagian luar, Nikon D750 lebih mirip dengan Nikon D610 dibandingkan dengan D700. Dalam hal ini, bodi D750 lebih ergonomis, futuristik, dan tidak besar seperti halnya D700 yang mengadopsi bodi D300. Walau demikian, tidak mengurangi tampilan elegan sebuah kamera Profesional.
Kamera ini berjalan dengan sistem autofokusnya bekerja lebih cepat. Feature 51 point modul sensor auto fokus sangat memudahkan pengguna dalam menentukan fokus. Anda juga dapat mengubah titik fokus secara manual sesuai dengan kebutuhan. Untuk menunjang sistem auto fokus cepat dan akurat, Nikon telah menanamkan feature terbaru, yakni Nikon Advanced Multi-Cam 3500 autofocus II yang dapat mendeteksi TTL, fine-tuning, 51 poin focus (termasuk 15 cross-type sensor pada f/8), dan AF-assist illuminator.
Sementara itu, sensitivitas ISO yang terdapat pada D750 juga layak diapresiasi. Penggunaan ISO 1600 hingga ISO 6400 masih mumpuni dengan tingkat kemunculan noise yang relatif rendah, dengan detail gambar yang masih terjaga baik dan berkualitas. Sensitivitas ISO pada D750 antara ISO 100 - 12.800, namun dapat diperpanjang hingga ISO 50 - 51.200.
Dalam hal fleksibilitas, Nikon D750 merupakan kamera DSLR high-end pertama besutan Nikon yang dilengkapi dengan konektivitas Wi-Fi yang dapat mentransfer data ke mobile device yang telah didukung aplikasi Wireless Mobile Utility dari Nikon Corporation. Fleksibilitas lainnya yang ditawarkan Nikon melalui D750, adalah layar LCD Tilting TFT 3,2 inci yang dapat diputar ke atas, tengah, dan bawah. Dengan adanya layar LCD Tilting TFT ini, pengguna dapat mengambil gambar lebih praktis.
Dalam hal penyimpanan data, Nikon D750 tidak lagi menggunakan Compact Flash (CF). Kini, kamera high-end dengan harga yang relatif terjangkau ini, menggunakan double SD card slot. Kedua slot tersebut dapat diatur penggunaanya sesuai dengan kebutuhan, seperti slot 1 untuk format jpeg, dan slot 2 untuk NEF (RAW), atau dapat juga digunakan untuk meneruskan dari slot 1.
Nikon D750 juga telah dilengkapi dengan pengaturan frame dengan adanya feature Frame Coverage. Dengan Frame Coverage, pengguna dapat menentukan ukuran frame yang akan digunakan jika pengguna menggunakan lensa FX, apakah akan menggunakan format FX (Full Frame: 36x24), Crop factor I.2x (30x20), atau menggunakan format DX dengan Crop Factor I.5x (24x16).
Harga Kamera Nikon D750 selengkapnya Anda bisa kunjungi disini.
Spesifikasi Nikon D750
Sensor: FX (Full Frame) CMOS 35,9 x 24 mm
Resolusi: 24,3 Megapixel
Prosesor: Expeed 4A
Shutter Maksimal: 1/4000-30 detik
Continuous: 6.5 fps
LCD-Resolusi: 3.2 inci Tilting TFT / 1.229.000 dots
ISO: 100-12.800 (50-51.200)
Media: SD/SDHC/SDXC
Konektivitas: Wi-Fi
Berat: 750gr